Kaki Bebek pada Anak, Kapan Harus ke Dokter?

Oleh: dr. Bagus Pramantha Putra Wijaya, SpOT dan dr. Leonard Christianto Singjie

FLAT foot atau kaki bebek? Ini adalah sebuah kondisi kaki yang bagian tengah pada telapak kaki menyentuh atau hampir menyentuh permukaan lantai. Kondisi kaki bebek sering kali kita jumpai, terutama pada anak-anak.

Jangan khawatir, kondisi kaki bebek dapat ditemukan pada 20–37 persen populasi di dunia. Pada umumnya, kondisi kaki bebek dapat hilang dengan sendirinya pada rentang usia 4–10 tahun.

Kaki bebek biasanya tidak memiliki gejala yang mengganggu anak. Namun, pada beberapa kasus, anak dapat merasakan nyeri atau kaku pada bagian telapak kaki. Apabila ditemukan gejala pada anak, sebaiknya anak dibawa ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut. Pemeriksaan tambahan dengan menggunakan sinar-X, CT-scan,  ataupun  MRI  dapat membantu dokter untuk merencanakan terapi yang sesuai untuk anak Anda.

Pada keadaan kaki bebek dengan gejala, peregangan dan penggunaan orthotics dapat membantu meringankan  gejala yang dirasakan anak. Namun, apabila ditemukan adanya kondisi lain yang menyebabkan terjadinya kaki bebek, kondisi tersebut harus mendapatkan terapi, baik secara non-operatif maupun operatif.

Apabila anak Anda memiliki keluhan pada daerah kaki, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang terbaik! RS St Carolus – Bone and Joint Center siap membantu Anda menyelesaikan masalah yang anak Anda alami.

Kami harap Anda sehat senantiasa.

Layer_1(11)
Reservasi
Layer_1(11)
Reservasi

You cannot copy content of this page

Scroll to Top
Chat WhatsApp
1
Butuh Bantuan?
Halo Sahabat Sehat Carolus 🥰

Terima kasih atas kepercayaannya terhadap RS St. Carolus. Kami selalu berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan yang berkualitas, dokter & tenaga medis profesional serta, fasilitas lengkap & canggih.